Reportase Sulut - Perusahaan Listrik Negara (PLN) menjamin tidak ada
pemadaman listrik yang disengaja selama bulan puasa. Hal ini terungkap dalam
keterangan Manager PT PLN (Persero) Rayon Bitung, Riswan Gunawan, kepada
wartawan, Kamis (25/06).
Kalau memang terjadi pemadaman listrik selama bulan
puasa, itu bukan disengaja tetapi ada gangguan teknis, jelasnya.
Pemadaman listrik bisa juga terjadi karena kelebihan pemakaian atau Over Load. Waktu jam buka puasa adalah beban puncak pemakaian listrik, sehingga kadangkala pemadaman harus digilir didaerah atau tempat tertentu. Apabila Over Load, terpaksa jalan terbaik adalah pemadaman listrik di beberapa tempat, secara bergilir, kepada kurang lebih 45 ribu pelanggan di Kota Bitung, jelasnya.
Ditambahkannya, listrik di Sulut teknisnya sistemnya satu kesatuan yang terhubung dengan pembangkit, mulai dari Sulut sampai Gorontalo, apabila ada kerusakan disalah satu pembangkitnya maka akan mengganggu yang lain. ”Jika pembangkit listrik di Gorontalo ada kerusakan, maka di Sulut sampai ke Bitung ikut terganggu.
Pemadaman listrik bisa juga terjadi karena kelebihan pemakaian atau Over Load. Waktu jam buka puasa adalah beban puncak pemakaian listrik, sehingga kadangkala pemadaman harus digilir didaerah atau tempat tertentu. Apabila Over Load, terpaksa jalan terbaik adalah pemadaman listrik di beberapa tempat, secara bergilir, kepada kurang lebih 45 ribu pelanggan di Kota Bitung, jelasnya.
Ditambahkannya, listrik di Sulut teknisnya sistemnya satu kesatuan yang terhubung dengan pembangkit, mulai dari Sulut sampai Gorontalo, apabila ada kerusakan disalah satu pembangkitnya maka akan mengganggu yang lain. ”Jika pembangkit listrik di Gorontalo ada kerusakan, maka di Sulut sampai ke Bitung ikut terganggu.