Reportase Sulut.com - Bertempat di River Side Resto, Kelurahan Manembo – Nembo,
Kecamatan Matuari, Senin (14/03), Ir Maurits Mantiri didatangi oleh perusahaan terbesar
asal Negara Denmark yang bergerak dibidang logistik, pelayaran, kontainer,
operator pelabuhan, oil dan tangker.
Perusahaan Denmark tersebut bernama Maesrk Line Group yang sudah bergerak
sejak dari 50 tahun berdiri di Negara Indonesia, banyak melakukan project
Bitung Enabling Trade yang membantu meningkatkan Trade di Kawasan Indonesia
Timur.
Pihak Maersk Line menilai, bahwa Kota Bitung tempat paling strategis
untuk memajukan usaha bisnis mereka kedepan, karena adanya Pelabuhan Hub
Internasional dan Kawasan Ekonomi Khusus.
Maka dari itu, Management Maersk Line secara promosi melakukan
wawancara eksklusif kepada Wakil Walikota Bitung terpilih, Ir Maurits Mantiri
sebagai dokumentasi bahan promosi ekonomi Internasional dalam produk ikan tuna
dan kelapa.
Mantiri menjelaskan kepada sejumalah wartawan, topik penting dalam
wawancara eksklusif ini, bagaimana membahas permasalahan perekonomian di Kota
Bitung, lebih khusunya mengenai pengeksporan ikan tuna, ikan segar dan ikan
kemasan yang saat ini mengalami penurunan drastis sejak adanya moratorium dari
KKP.
Hal ini sangat berpengaruh sekali pada bisnis logistik dan
pelayaran yang ada di Kota Bitung. Untuk mengembalikan semua itu, harus ada
peran serta dari pemerintah. Hadirnya Maersk Line setidaknya bisa menurunkan
biaya transportasi ekspor dan mempercepat produk sampai ketempat tujuan,
pungkas Mantiri.