KomentarReportase Sulut.com - Wakil Walikota Bitung Maurits Mantiri, Kapolsek Lembeh Utara
dan Babinsa Lembeh Utara, Senin (30/05), melaksanakan peletakkan batu pertama
untuk pembangunan IPAL Komunal di Kelurahan Mawali, Kecamatan Lembe Utara.
Kegiatan tersebut dalam rangka Bulan Bakti Gotong Royong
Masyarakat ( BBGRM ) XIII dan Hari Kesatuan Gerak Pemberdayaan Kesejahteraan
Keluarga ( HKG - PKK ) ke – 44.
“Mantiri mengatakan, pembangunan Instalasi Air Limbah (IPAL) merupakan
proyek Dinas Pekerjaan Umum Pusat yang juknisnya dianggarkan ke APBD Kota
Bitung. Adanya proyek, masyarakat Kelurahan Mawali bisa merasa lebih mudah
dalam dan bisa memanfaatkan dengan baik fasilitas ini”.
Selain mencegah tercemarnya air tanah, air limbahnya juga bisa untuk
pupuk tanaman. Kedepan proyek ini bisa digunakan untuk menampung gas yang
berasal dari Air besarnya 100 keluarga dan disalurkan kembali ke rumah penduduk
yang ada di Kelurahan Mawali, jelasnya.
Perlu diketahui bersama, bahwa yang harus dijadikan contoh untuk
disaksikan bersama adalah tempat pembuangan (TPA) yang ada di Kecamatan
Aertembaga, yang telah berhasil menampung Air limbahnya dan disalurkan dalam
bentuk gas kerumah dengan gratis, bahkan tidak perlu lagi beli gas, kuncinya.
“Acara kemudian dilanjutkan dengan BBGRM dan HKG – PKK yang
berlangsung di Sekolah Dasar Kelurahan Mawali, dengan memberikan penyuluhan
kepada warga yang hadir kususnya kepada Indutri Kecil Menengah (IKM)”.
Mengutip pernyataan Presiden RI beberapa waktu lalu, Mantiri menggambarkan, bahwa suatu negara dikatakan berhasil
kalau IKM nya berhasil, otomatis dan kesejahteraan suatu negara ikut berhasil.
Untuk setiap daerah harus mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya,
maka dari itu, saya berharap agar masyarakat kelurahan Mawali bisa menjadi IKM
yang mandiri, bisa berdaya saing dan maju untuk memajukan Kota Bitung.