Reportase Sulut.com - Acara Coffee Morning
dilaksanakan di Riverside Resto n' Café, Selasa (02/04), dihadiri oleh Pemerintah
Kota Bitung, TNI/Polri dan masyarakat, membahas bagaimana menjaga keharmonisan
yang terjalin selama ini di Kota Bitung, Kamis (04/08).
Menjaga keharmonisan
tersebut, tidak membeda – bedakan suku, ras, agama dan golongan, sehingga
kerukunan menjadi hal yang utama untuk kelanjutan dan pembangunan di Kota
Bitung ini.
Mengenai pemberitaan
oleh beberapa media tidak bertanggung jawab, bahwa keadaan lagi tegang dan ada
intimidasi terhadap satu agama oleh agama lain. Dimana, semua pemberitaan itu merupakan berita
tidak benar, berita memprovokasi dilakukan oleh orang yang tidak mau melihat
kemajuan di Kota Bitung.
Dengan hal ini, Walikota
Bitung, Maxilian J Lomban didampingi Wakil Walikota Bitung, Ir Maurits Mantiri
menegaskan, bagi para oknum dengan sengaja menjatuhkan citra Kota Bitung, segera
ditindak lanjuti oleh aparat berwenang, guna mencegah adanya isu - isu yang bisa
merusak kerukunan antar beragama, ketentraman dan kedamaian di Kota Bitung yang
selama ini terjaga degan baik.
Saya berharap kepada insan
Pers, untuk lebih teliti dalam menyaring sebuah sumber berita, agar berita
memprovokasi warga Kota Bitung oleh orang – orang tidak bertanggung jawab tidak
terulang kembali. Saya juga meminta kerja sama dari para insan pers, dapat
bersama - sama dengan Pemerintah Kota Bitung, tambah Lomban.
Diskusi juga membahas tentang
Program Pemerintah Kota Bitung dibidang Pariwisata tentang program B3 - 5P. Bilamana
diberitakan ada intimidasi agama, tentunya investor akan takut dan tidak mau untuk
berinvestasi, tidak mau rugi dan tidak mau hal terburuk terjadi kepada mereka, jelas
Lomban.
Pada intinya, selaku
Pemerintah Kota Bitung, kerukunan harus tetap terjaga dan masyarakat juga dapat
bersinergi dengan Pemerintah demi kemajuan Kota Bitung yang kita cintai ini, tutup
Lomban.