Perayaan Cap Go Meh Di Kota Bitung Mengartikan Angin Hujan Di Selaraskan, Masyarakat Aman, Makmur Dan Bahagia -->

Iklan Semua Halaman

Perayaan Cap Go Meh Di Kota Bitung Mengartikan Angin Hujan Di Selaraskan, Masyarakat Aman, Makmur Dan Bahagia

Sabtu, 11 Februari 2017
Reportasesulut.com - Perayaan Goan Siau 2568 atau biasa disebut Cap Go Meh, warga agama Budha Di Kota Bitung, menggelarnya dengan berbagai festifal karnaval dan juga atraksi, Minggu (12/02/17).
Pusat acara yang berlangsung di Klenteng Seng Bo Kiong, Sabtu sore (11/02/17), ditonton oleh warga Sulawesi Utara, lebih khususnya warga se - Kota Bitung, pengamanannya dijaga ketat aparat Polri, TNI, Satpol PP dan Dinas Perhubungan. 
Seperti biasanya, sebelum masuk pada acara puncak, Umat Tridarma melakukan berbagai ritual, agar perayaan Cap Go Meh di Tahun 2017, dengan simbol Ayam Api mengartikan bahwa angin hujan diselaraskan, masyarakat aman, makmur dan bahagia. 
Pantauan Reportasesulut.com dilapangan, jumlah warga yang menonton perayaan Cap Go Meh ini mencapai ratusan jiwa, karena sepanjang jalur klenteng dan jalur lainnya yang dilewati oleh barisan festifal dipadati.
Ketua Panitia Penyelenggara, Andri Sutanto mengatakan, barisan yang mengikuti perayaan Cap Go Meh terdiri dari pemegang spanduk perayaan Goan Siau, kereta hias Bhineka Tunggal Ika dan bohusami, ritual, kereta hias, macan atraksi tambur naga ungu, petugas sembahyang serta usungan kio. 
Sedangkan Kapolres Bitung, AKBP Philemon Ginting menjelaskan, personil yang disiagakan berjumlah 100 orang anggota. Tugas mereka dilapangan hanya mengamankan saja, biar perayaan Cap Go Meh di Kota Bitung berlangsung aman dan tertib.