Reportasesulut.com - LSM Proteksi dan Hak Asasi
Manusia, yang bekerja sama dengan Pengurus Forsa Warkop, menggelar dialog publik
yang kedua kalinya di Warung Kopi Bacarita, Kelurahan Bitung Timur, Kecamatan
Maesa, Minggu (07/05).
Dialog pubilk yang ke dua,
Jumat kemarin (05/05), mengangkat thema “Bela Negara, Aku Cinta Indonesia”.
Dimana, nara sumbernya adalah Wakil Wali Kota Bitung, Ir Maurits Mantiri.
Tampak hadir dalam
dialog yakni, Dandim 1310/Bitung, Letkol Inf Deden Hendayana SE, Kapolres
Bitung, AKBP Philemon Ginting SIK MH, Ketua Forsa Warkop, Eraw Sondakh, 2 Anggota
DPRD Bitung, Tony Yunus SE dan Hi Ramlan Ifran, GM Peti Kemas Bitung, Edi
Nursewan serta puluhan warga Bitung.
" Mantiri dalam paparannya
menjelaskan, bahwa Bela Negara bukan hanya menjadi tugas TNI, tapi tugas kita
semua sebagai masyarakat dalam membela NKRI yang kita cintai ini "
.
Apabila kita mencintai
negara, maka jaganlah bertanya apa yang negara berikan ke padamu, tetapi tanyakan
apa yang telah engkau berikan kepada negara ini.
Sedangkan Deden menambahkan,
Bela Negara bukan berarti kita semua harus angkat senjata. Bela Negara itu, harus
sesuai degan tugas kita masing - masing.
Penjelasan terpisah, Philemon
mengatakan, kita harus sepakat karena NKRI harga mati dan Bela Negara harus dimulai
dari bangku pendidikan.