Reportasesulut.com - Wakil Walikota Bitung, Ir Maurits Mantiri,
didampingi isteri tercinta beserta rombongan, menyambangi Kota Palu, Provinsi
Sulawesi Tengah, dalam rangka program kerja Pemerintah Kota Bitung ditahun akan
datang, Sabtu (12/08).
Kedatangan Mantiri, Jumat (11/08) kemarin, disambut baik Wakil Walikota Palu, Sigit Purnomo Said atau biasa disapa Pasha Ungu.
Dalam sambutannya, Mantiri menjelaskan maksud dan tujuannya ada 2 hal yang ingin kami pelajari, biogas dan kosentrasi dipenanganan sampah, termasuk didalamnya penanganan koperasi untuk meningkatkan usaha kecil menengah di Kota Palu.
Kedatangan Mantiri, Jumat (11/08) kemarin, disambut baik Wakil Walikota Palu, Sigit Purnomo Said atau biasa disapa Pasha Ungu.
Dalam sambutannya, Mantiri menjelaskan maksud dan tujuannya ada 2 hal yang ingin kami pelajari, biogas dan kosentrasi dipenanganan sampah, termasuk didalamnya penanganan koperasi untuk meningkatkan usaha kecil menengah di Kota Palu.
:" Sejalan dengan kota perindustrian perikananan
kami mengalami persoalan, dengan keadaan ini, kami beralih untuk mengembangkan
dunia pariwisata ", jelasnya.
Harapan kami, Pak Wakil Walikota Palau, agar
membalas kunjungan kami ini pada tanggal 06 Oktober 2017, dalam acara event
tahunan yaitu Festival Pesona Selat Lembeh (FSPL), kuncinya.
Mendengar apa disampaikan Mantiri, Purnomo langsung
memberikan apresiasi yang begitu luar biasa sekali. Menurutnya, kunjungan selama
tiga hari ini, akan menjadi kenangan baginya, lebih khusunya bagi Pemerintah
Kota Palu.
Tema Kota Palu adalah untuk mewujudkan Kota Palu
menjadi kota jasa, berbudaya dan beradat yang dilandasi dengan iman dan takwa,
ujar Pasha.
:" Visi dan Misi Pemerintah Kota Palu, ada 5 opini yang
kami peroritaskan diantaranya, Dinas Perhubungan, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas
Pendidikan, Dinas Kesehatan dan Pekerjaan Umum ", sambung Pasha.
Dari sektor kesehatan, Pemkot Palu dan DPR Kota
Palu, bersepakat bahwa anggaran kurang lebih dari 3 miliar yang diambil dari
APBD 2017, dipakai untuk penyediaan pemeriksaan gratis dari Pukul 16.00 – 20.00
Wita, jelas Pasha.
Dengan anggaran tersebut, nantinya akan dibayarkan
kepada para dokter – dokter yang lembur dan ini sudah disosialisasaikan kepada
seluruh masyarakat Kota Palu.
Untuk sektor pendidikan, kami juga mengambil
anggaran 3 miliar, melaksanakan kegiatan visi iman dan takwa, ada penambahan 2
jam belajar agama yang didalamnya itu semua agama, pungkas Pasha.