Reportasesulut.com - Beredarnya surat pernyataan pengunduran diri salah
satu Anggota DPRD Kota Bitung dari Partai Politik Demokrat, Habriyanto Achmad,
justru tidak sama sekali mempengaruhi internal partai, Kamis (12/07).
Hal diungkapkan oleh Wakil Ketua 1 DPC Partai
Demokrat Kota Bitung, Melky Walone kepada Reportasesulut.com, Rabu (11/07),
saat berada disalah rumah makan yang ada di Kota Bitung.
Walone menganggap,
pengunduran Habriyanto Achmad adalah
sebuah pilihan politik setiap anggota dan keputusan diambil mungkin sudah terbaik
tanpa memikirkan masa depan.
“ Perlu saya mengingatkan kembali,
dengan sikapnya Habriyanto menyatakan mengundurkan diri sebagai kader Parpol
Demokrat, itu kemauannya sendiri, bukan keputusan partai “.
Itu berarti, Habriyanto yang masih aktif
menjabat sebagai Anggota Legislator, harus dinonaktifkan dan gaji serta
tunjangan lain – lainnya harus diblokir, ujar Walone.
Tambahnya lagi, hal ini perlu kami sampaikan kepada
Ketua DPRD maupun Ketua Badan Kehormatan, agar uang rakyat tidak
disalahgunakan. Terkait dengan surat pengunduran dirinya, sudah kami tindaklanjuti
dengan melakukan proses pergantian antar waktu.
Sementara, statement kemarin Habriyanto
Achmad dibeberapa media, bahwa ia mengundurkan karena
suasana diinternal partai sudah tidak lagi kondusif, justru bukan menjadi alasan
yang tepat dan buktinya, semenjak kepimpinan Jacky Ticoalu, kepengurusan kami
di DPC adem – adem saja.
Justru saya menganggap, dirinya bukanlah seorang
petarung, yang tidak mau bersaing dengan kader – kader baru, nantinya akan
mencalonkan diri di Pilcaleg Tahun 2019 nanti, tutup
Walone.