Reportasesulut.com - Lagi, salah satu ASN Kota Bitung bernama Marlon Sarinda melakukakan penghinaan perkerjaan seorang wartawan melalui komentar disalah satu group yang ada media sosial, Minggu (11/05).
Terkait dengan penghinaan tersebut, akhirnya menimbulkan reaksi teman - teman wartawan yang selama ini memberitakan apa yang terjadi di Kota Bitung merasa sangat disudutkan.
Maka dari itu, Ketua IWO Kota Bitung, Hesky Goni angkat bicara soal salah satu ASN di Kota Bitung yang sudah jelas - jelas menyudutkan pekerjaan kami sebagai kulit tinta.
Goni berharap, pernyataan Marlon Sarinda yang menjustice pemberitaan media itu sebagai komersil, kemungkinan ada kepentingan lain sehingga dengan lancang ia mendiskreditkan media, ujar Goni.
" Meskipun komentarnya itu tidak tidak mencatumkan nama media maupun pers, malah menganggap tidak ada lagi media yang idealis, tambah Goni ".
Mewakili rekan - rekan sesama profesi sebagai wartawan, meminta kepada Wali Kota Bitung, Maxmilian J Lomban dan Wakil Wali Kota, Ir Maurits Mantiri SE serta Sekretaris Daerah Kota Bitung, Audy Pangemanan, agar mengambil langkah tegas terkait tundingan Marlon Sarinda yang dituliskan di media sosial, jelas Goni.
Adapun terjadinya adu argument antara Marlon dan rekan - rekan wartawan terkait dengan berita "Jokowi Diminta Tak Pilih Lagi Orang Parpol Sebagai Jaksa Agung" pada Sabut (10/05), kunci Goni.
Terkait dengan penghinaan tersebut, akhirnya menimbulkan reaksi teman - teman wartawan yang selama ini memberitakan apa yang terjadi di Kota Bitung merasa sangat disudutkan.
Maka dari itu, Ketua IWO Kota Bitung, Hesky Goni angkat bicara soal salah satu ASN di Kota Bitung yang sudah jelas - jelas menyudutkan pekerjaan kami sebagai kulit tinta.
Goni berharap, pernyataan Marlon Sarinda yang menjustice pemberitaan media itu sebagai komersil, kemungkinan ada kepentingan lain sehingga dengan lancang ia mendiskreditkan media, ujar Goni.
" Meskipun komentarnya itu tidak tidak mencatumkan nama media maupun pers, malah menganggap tidak ada lagi media yang idealis, tambah Goni ".
Mewakili rekan - rekan sesama profesi sebagai wartawan, meminta kepada Wali Kota Bitung, Maxmilian J Lomban dan Wakil Wali Kota, Ir Maurits Mantiri SE serta Sekretaris Daerah Kota Bitung, Audy Pangemanan, agar mengambil langkah tegas terkait tundingan Marlon Sarinda yang dituliskan di media sosial, jelas Goni.
Adapun terjadinya adu argument antara Marlon dan rekan - rekan wartawan terkait dengan berita "Jokowi Diminta Tak Pilih Lagi Orang Parpol Sebagai Jaksa Agung" pada Sabut (10/05), kunci Goni.